KADIPATEN-Kelurahan Kadipaten, Kemantren Kraton telah berhasil menyelenggarakan kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2023. Kegiatan bertempat di Aula Kelurahan Kadipaten, Rabu 25 Januari 2023 berlangsung pukul 15.00 WIB sampai 18.00 WIB.

Hadir dalam musrenbang Mantri Pamong Praja (MPP) Kemantren Kraton, Lurah dan perangkat Kelurahan Kadipaten, Perwakilan pengurus Kampung se Kadipaten, Perwakilan RT, RW se-Kadipaten, LPMK, Ketua lembaga-lembaga Kelurahan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Yogyakarta, Tokoh Masyarakat  serta dari anggota DPRD Kota Yogyakarta. Hadir pula Kepala UPT Puskesmas Kraton serta beberapa stas Puskesmas, Babinsa dan Babinkamtibmas Kelurahan Kadipaten.

Lembaga kelurahan yang diundang antara lain Karang Taruna, Rintisan Kelurahan Budaya, Kampung Wisata, POKDARWIS, Komisi Lansia, Tim Penggerak PKK, Forum Bank Sampah, KESI, Bunda Paud, IPSM.

OPD yang diundang terdiri dari Bappeda, Bagian Administrasi Pembangunan, Bagian Tata Pemerintahan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas P3AP2KB, DPPUPKP, Dinas Kebudayaan, Dinas Pariwisata, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga, Dinas Pertanahan dan Tata Ruang.

Musrenbang diselenggarakan melalui luring dan daring. Peserta yang hadir secara luring yaitu dari Kemantren Kraton, Pengurus Kampung dan RT-RW se Kadipaten,  LPMK, Pengurus lembaga-lembaga Kelurahan. Peserta dari OPD Kota Yogyakarta yang hadir luring yaitu perwakilan Bappeda dan Bagian Tata Pemerintahan, sedangkan OPD lainnya hadir secara daring lewat zoom meeting.

Agenda Musrenbang Kelurahan Kadipaten membahas usulan program  dari masing-masing kampung di Kelurahan Kadipaten. Usulan program adalah usulan pembangunan sarana prasarana dan pemberdayaan di wilayah dengan anggaran dari pagu kelurahan tahun 2024 dan Dana Keistimewaan tahun 2025. 

Dalam Musrenbang dihadirkan 3 (tiga) orang sebagai nara sumber yaitu dari Tokoh Budaya Kelurahan Kadipaten (Dr. Kuswarsantyo, M.Hum), dari DPRD Kota Yogyakarta (Yustinus Kelik Mulyono, SIP) dan dari LPMK Kadipaten (Ir. Gardani).

MPP Kraton dalam sambutannya menyampaikan bahwa usulan pembangunan memperhatikan prioritas, bertahap  dan berkelanjutan.

Nara sumber dari DPRD Kota Yogyakarta menyampaikan bahwa Dewan berkomitmen dalam mengawal pembangunan di wilayah. Pak Kelik, demikian sapaan akrabnya, juga menyampaikan supaya usulan program disusun dengan baik terkait sumber anggaran melalui murni atau anggaran perubahan. Usulan kegiatan yang belum bisa direalisasi melalui anggaran murni dapat direalisasi dalam anggaran perubahan, demikian tegas Pak Kelik.

Sedangkan nara sumber dari Tokoh Budaya menyampaikan bahwa budaya lokal dapat  berkembang di masyarakat dan menjadi modal pemberdayaan masyarakat. Oleh karena diperlukan peta jalan yang jelas dari wilayah untuk pengembangan budaya.

Nara sumber dari LPMK memaparkan 3 (tiga) hal yaitu data kegiatan yang telah dilaksanaakn tahun 2022, kegiatan yang akan dilaksanakan tahun 2023 dan usulan kegiatan tahun 2024. Untuk usulan kegiatan tahun 2024 telah dituangkan dalam format usulan kegiatan/program sesuai panduan dari Bappeda Kota Yogyakarta. Peserta yang Musrenbang yang hadir dapat mencermati usulan dari masing-masing wilayah.

Setelah acara paparan dari nara sumber dilanjutkan sesi tanya jawab dan tanggapan usulan kegiatan dari peserta musrenbang yang hadir. Beberapa pertanyaan dan tanggapan terkait usulan direspon oleh nara sumber dari LPMK. Berakhirnya Musrenbang ditandai dengan penandatanganan Berita Acara Musrenbang oleh perwakilan peserta yang hadir yaitu perwakilan dari Tokoh Masyarakat, Kampung, RW dan Lembaga Kelurahan.

Keterangan foto : suasana Musrenbang 2023 Kadipaten